Hamdalah merupakan penggalan kata yang selalu kita ucapkan setiap kali kita selesai melakukan sesuatu yang secara lengkap kita membacanya dengan ucapan “Al-hamdulillah” (segala puji hanya milik Allah) atau “Al-hamdulillah rabbil ‘alamin” (segala puji hanya milik Allah Tuhan semesta alam). Kata alhamd itu sendiri terdiri dari kata “al” dan “hamd”, yang seringkali diterjemahkan dengan pujian. Yaitu pujian yang ditujukan kepada Allah. Sebuah ungkapan pujian yang hanya diserahkan dan disampaikan kepada Allah SWT.
“Alhamd” (puji) baik secara aktual maupun verbal adalah bentuk dari manifestasi keparipurnaan dan suksesnya suatu tujuan, dari segala yang ada. Sebab Hamdalah itu merupakan bentuk dari pujian pembuka, sekaligus merupakan pujian indah bagi yang berhak mendapatkannya.
Seluruh makhluk di muka bumi ini secara keseluruhan juga memuji Allah SWT bertasbih dan bertahmid. Seluruh keparipumaan muncul dari potensi-potensi menjadi aktual, dan semuanya senantiasa menyucikan dan memuji-Nya. Sebagaimana dalam firman Allah swt:
“Tak satu pun dari segala yang ada kecuali selalu bertasbih dan memuji-Nya”.